Saya sering mendengar PRT saya berkata bahwa dia tidak mempunyai cukup tabungan – kemana uang tersebut terpakai?
Tentu Anda heran jika mendengar PRT mengalami kekurangan uang. Sebagai majikannya, Anda telah membiayai pengeluaran utama mereka yaitu akomodasi dan makanan. Namun, mereka masih memiliki tekanan finansial yang dapat berujung pada kekurangan uang tiap bulannya, atau terlilit hutang yang besar jumlahnya. Uang tersebut dapat digunakan untuk beberapa hal ini:
Pengeluaran kebutuhan keluarga
Bagi kebanyakan pekerja, alasan utama mereka disini adalah untuk membantu keuangan keluarga; 50-60% dari pendapatan bulanan biasanya dikirim ke kampung halaman.
Ketika mereka di Hong Kong, mereka dianggap memiliki lebih banyak uang dibanding dengan anggota keluarga lainnya. Hal ini merupakan tekanan bagi mereka, apalagi jika mereka adalah tulang punggung utama. Seringkali mereka tidak dapat memberitahukan kepada keluarga mengenai realita yang dihadapi, atau bergumul dengan perasaan bersalah dengan meninggalkan anak mereka. Oleh karena itu, akan sangat sulit bagi mereka untuk menolak ketika keluarga meminta hadiah atau uang lebih – satu hal yang kami bahas bersama di kelas Uang & Keluarga.
Cicilan hutang
Gaji juga habis untuk membayar cicilan hutang. Mission for Migrant Workers memperkirakan bahwa PRT menggunakan sekitar 36% dari pendapatan mereka untuk mencicil hutang atau biaya perekrutan. Hutang dapat bertumbuh karena banyak faktor seperti keadaan darurat, pengeluaran sehari-hari bahkan untuk liburan. Hutang juga digunakan untuk membayar kerugian akibat penipuan dari skema ponzi, maupun hutang teman atau keluarga dimana PRT menjadi saksi/penjamin (tanpa mengetahui tanggung jawab hukumnya).
Pada 2017, sebuah studi dari Chinese University of Hong Kong menemukan bahwa dampak dari mengikuti kelas pelatihan kami adalah jumlah peserta yang mengambil pinjaman tanpa mengetahui rencana pembayaran menurun sebanyak 40%. Pelajari lebih lanjut mengenai dampak pelatihan kami.
Pengeluaran Besar atau Darurat
Dengan perencanaan keuangan yang buruk, pengeluaran besar yang mendadak dapat memberikan tekanan kepada PRT. Contohnya, tanpa adanya perencanaan untuk dana darurat, mereka seringkali harus mengambil pinjaman ketika terjadi bencana alam atau keadaan darurat atas diri keluarga.
Pengeluaran Lainnya
Pengeluaran rutin lainnya mencakup biaya komunikasi, transportasi, perlengkapan mandi, pakaian dan aksesoris, bahkan sumbangan untuk badan amal atau institusi keagamaan.
Apabila Anda merasa prihatin terhadap pengeluaran dari PRT Anda, cobalah untuk mensponsorinya untuk mengikuti program keuangan dan pemberdayaan kami, atau mengarahkan dia untuk Konsultasi Keuangan demi mengevaluasi keuangan dan membantunya membuat perencanaan yang lebih baik ke depan.