Eka Priyatna Ningsih

Ketika saya pertama kali bergabung dalam Program Mentoring Keuangan, tujuan utama saya adalah untuk melunasi hutang dan mengirim sisa gaji saya kepada keluarga di tanah air untuk tahun mendatang.

Namun, dalam periode tiga bulan mentoring, tujuan saya telah berkembang menjadi lebih komprehensif. Saya sekarang berusaha mengubah kebiasaan pengeluaran, menabung lebih banyak setiap bulannya, membuat anggaran bulanan yang terperinci, dan membentuk dana darurat.

"Setelah mengikuti program mentoring selama 3 bulan ini, saya merasa lebih positif dan matang dalam pendekatan saya terhadap perencanaan anggaran jangka panjang, terutama ketika mempertimbangkan masa depan saya setelah saya tidak bekerja di Hong Kong lagi."

Selama periode ini, saya belajar untuk mengadopsi perspektif jangka panjang. Untuk mencapai tujuan saya, saya harus menjaga anggaran bulanan yang stabil dan meningkatkan tabungan saya. Saya mengalokasikan dana setiap bulannya untuk dana darurat dan telah mengurangi pengeluaran yang tidak perlu. Selain itu, saya telah mulai menabung untuk biaya sekolah anak-anak saya dan modal usaha. 

Saya dengan tekun menyisihkan tabungan untuk biaya sekolah anak-anak setiap semester dan akan terus melakukannya selama dua tahun ke depan.

Setelah utang saya lunas, saya akan memiliki jumlah tabungan yang substansial dan dana darurat. Pada saat itu, saya berencana untuk berkonsultasi dengan mentor saya tentang potensi investasi dalam reksa dana, saham, atau obligasi. Saya akan mempertimbangkan opsi investasi ini ketika saya telah mengumpulkan tabungan yang cukup.